Hati-hati, 10 Makanan Penyebab Jerawat di Pipi Bisa Muncul

Hati-hati, 7 Makanan Penyebab Jerawat di Pipi Bisa Muncul

Daftar Isi

Hati-hati, 10 Makanan Penyebab Jerawat di Pipi Bisa Muncul – Makanan sering kali dihubungkan dengan timbulnya jerawat. Meskipun belum dapat dipastikan sepenuhnya, sejumlah pandangan menyatakan bahwa ada makanan tertentu yang dapat merangsang munculnya jerawat. Konsumsi makanan dan minuman tertentu diyakini dapat meningkatkan produksi sebum dan menyebabkan penyumbatan pori-pori.

Oleh karena itu, disarankan untuk menghindari makanan yang dianggap sebagai pemicu jerawat. Secara keseluruhan, makanan-makanan yang diidentifikasi dapat menyebabkan masalah kulit ini juga tidak dianggap sebagai pilihan makanan yang sehat. Terutama, makanan yang mengandung tinggi minyak, kolesterol, dan kalori berlebih.

 

Makanan yang Berpotensi Menyebabkan Jerawat

Ingin tahu jenis makanan yang mungkin menyebabkan jerawat? Berikut adalah daftar beberapa makanan yang dianggap sebagai penyebab jerawat:

1. Gorengan

Meskipun sulit untuk menolak kenikmatan gorengan yang renyah dan gurih, sayangnya, penggunaan minyak berlebih membuatnya menjadi makanan tidak sehat. Kandungan minyak yang tinggi dapat menyebabkan penumpukan lemak dalam tubuh, terutama jika minyak yang digunakan sudah sering digunakan dan kotor. Konsumsi gorengan secara berlebihan dapat mengancam kesehatan tubuh.

2. Makanan Cepat Saji

Mirip dengan gorengan, makanan cepat saji juga cenderung menggunakan banyak minyak dalam proses pembuatannya. Kandungan lemak yang tinggi dalam makanan cepat saji diketahui dapat memicu timbulnya jerawat. Selain itu, konsumsi makanan cepat saji dapat menyebabkan penumpukan lemak, berkontribusi pada kenaikan berat badan yang cepat.

3. Makanan Tepung dan Gula Rafinasi

Makanan yang terbuat dari tepung dan gula rafinasi mudah ditemui di pasaran, seperti pasta, minuman bersoda, maple syrup, dan pemanis buatan lainnya. Konsumsi makanan ini dapat menyebabkan penyerapan cepat oleh tubuh, meningkatkan kadar gula dalam darah, dan merangsang produksi insulin, yang dapat berkontribusi pada munculnya jerawat.

4. Produk Olahan Susu

Produk olahan susu, seperti yogurt, es krim, dan susu rendah lemak, meskipun memiliki manfaat, kadang-kadang mengandung tambahan gula yang dapat menyebabkan jerawat. Konsumsi berlebihan juga dapat merangsang produksi sebum yang tinggi, menyebabkan wajah menjadi berminyak dan berjerawat.

 

Baca Juga: 20 Manfaat Ekstrak Ikan Gabus bagi Kesehatan, Alchanna Pilihan yang Tepat!

 

5. Makanan Mengandung Omega-6

Makanan yang kaya akan omega-6 sebenarnya bermanfaat untuk kesehatan, tetapi konsumsi berlebihan dapat menyebabkan peningkatan jumlah jerawat. Minyak kedelai, mayones, dan minyak jagung adalah beberapa contoh makanan yang mengandung omega-6.

6. Cokelat

Cokelat, meskipun umum digunakan dalam makanan, beberapa pendapat mengklaim bahwa dapat memicu jerawat. Orang yang sudah memiliki jerawat disarankan untuk membatasi konsumsi cokelat, meskipun diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan hubungannya dengan jerawat.

7. Whey Protein

Kandungan whey protein dalam makanan, minuman, dan suplemen olahraga berguna untuk mempercepat pertumbuhan otot tubuh. Namun, penggunaan whey protein juga dapat meningkatkan produksi insulin yang dapat menyebabkan jerawat. Beberapa studi telah menunjukkan hubungan antara whey protein dan peningkatan jumlah jerawat dalam periode tertentu.

8. Kacang

Kacang dan produk turunannya dapat menjadi faktor pemicu jerawat. Meskipun tidak semua orang memiliki respons yang sama terhadapnya, konsumsi kacang dapat merangsang produksi minyak berlebih, yang dapat menyebabkan munculnya jerawat. Adanya kacang dalam makanan dapat meningkatkan produksi sebum, menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan bakteri penyebab jerawat.

Sebagian individu mungkin merasa perlu menghindari kacang sebagai pencegahan jerawat, terutama kacang tanah yang seringkali ditemukan dalam berbagai jenis makanan. Namun, penting untuk diingat bahwa reaksi terhadap jenis kacang dapat bervariasi antarindividu, dan beberapa orang mungkin lebih sensitif terhadap kacang tertentu daripada yang lain

9. Keju

Keju, sebagaimana kebanyakan produk olahan susu, dianggap sebagai salah satu pemicu jerawat. Kategori makanan ini terkenal sebagai penyebab potensial jerawat, dan keju sebagai salah satu produk olahan susu yang populer tidak terkecuali.

Konsumsi keju dapat merangsang kelenjar minyak untuk memproduksi sebum secara berlebihan, memicu kemunculan jerawat. Keju saat ini hadir dalam berbagai bentuk dan variasi dalam berbagai hidangan, sehingga penting untuk bersikap cermat dan selektif saat memesan atau mengonsumsi makanan.

10. Telur

Meskipun telur merupakan sumber protein yang mudah didapat, disayangkan bahwa telur termasuk dalam kategori makanan penyebab jerawat. Oleh karena itu, tidak semua orang disarankan untuk mengonsumsi telur, karena beberapa individu mungkin mengalami reaksi kulit seperti jerawat atau bahkan bisul setelah mengonsumsi telur.

Sebagaimana halnya dengan ayam, konsumsi telur sebaiknya diatur agar tidak terlalu sering, mengingat potensinya sebagai pemicu jerawat. Meskipun tidak ada larangan mutlak untuk mengonsumsi telur, disarankan untuk membatasi konsumsinya agar tidak menjadi salah satu pemicu jerawat pada kulit wajah.

 

Strategi Menjaga Kulit Bebas Jerawat

Makanan Penyebab Jerawat di Pipi
Makanan Penyebab Jerawat di Pipi Image Courtesy: Istock

Meminimalkan konsumsi makanan yang telah disebutkan di atas dapat menjadi langkah awal untuk mengurangi kemungkinan jerawat. Meski demikian, langkah-langkah berikut dapat diterapkan untuk lebih efektif mengelola risiko jerawat di wajah Anda:

1. Menjaga Keseimbangan Nutrisi

Jerawat seringkali menjadi indikasi ketidakseimbangan hormon dalam tubuh, yang bisa dipengaruhi oleh kekurangan atau kelebihan nutrisi tertentu. Oleh karena itu, penting untuk mengadaptasi pola makan dengan memilih menu yang kaya akan sayuran dan buah-buahan, membantu mencegah peradangan dan kemunculan jerawat.

2. Manajemen Stres yang Efektif

Stres dapat secara tidak langsung memicu jerawat dengan merangsang produksi hormon tertentu. Untuk mengelola stres, disarankan untuk rutin berolahraga dan memberikan waktu istirahat yang cukup. Kedua kebiasaan ini dapat membantu menjaga keseimbangan hormon dan mencegah timbulnya jerawat.

3. Membersihkan Wajah secara Berkala

Jerawat bisa muncul akibat kulit wajah yang kotor dan tidak terawat, terutama bagi yang sering beraktivitas di luar ruangan yang penuh debu dan kotoran. Melakukan pembersihan wajah dengan menggunakan sabun pencuci wajah setiap hari setelah beraktivitas adalah langkah penting. Selain itu, menambahkan produk perawatan kulit lainnya dapat membantu menjaga kecerahan dan kesegaran kulit.

4. Menggunakan Obat Herbal Dermaklin

Beberapa gangguan kulit dapat terjadi karena adanya peradangan, yang sering kali berlangsung dalam jangka panjang dan menyebabkan gejala seperti kemerahan, pembengkakan, lesi, dan plak pada kulit. Dermaklin, sebagai obat herbal, dapat membantu meredakan jerawat, bisul, dan gatal-gatal, memberikan dukungan tambahan untuk kesehatan kulit Anda.

Dermaklin, Bersihkan Penyebab Jerawat di Pipi
Dermaklin, Bersihkan Penyebab Jerawat di Pipi Image Courtesy: Naturafit

Komposisi:
Curcuma xanthorhizae rhizome extract (Temulawak) 100mg
Curcuma domestica rhizome extract (Kunyit) 55mg
Zingiber aromatica rizhoma extract (Lempuyang Wangi) 110mg
Zingiber pupureum rhizoma extract (Bangle) 110mg
Andrographis paniculata herba extract (Sambiloto) 82,5mg
Caesalpinia sappan extract (Secang) 55mg
Elephantopus scaber folium extract (Tapak Liman) 27,5mg

Aturan Minum:
3 X (2) Kapsul/Hari setelah makan.

Kandungan dan Fungsi:

  • TemulawakMinyak Atsiri dan Senyawa Turunannya
    • Mencegah timbulnya jerawat dan bisul.
    • Mengurangi gatal-gatal pada kulit.
  • KunyitSenyawa Asam (Caprilic Acid)
    • Membunuh kuman-kuman dan bakteri pada wajah.
    • Vitamin A menghambat produksi hormon berlebih pada kulit.
  • Lempuyung WangiFolifenol, Terpenes, Monoterpen
    • Sebagai antihistamin untuk mengatasi gatal-gatal akibat alergi.
  • BangleSaponin, Flavonoid
    • Mencegah dan menjaga kesehatan kulit dari serangan bakteri.
  • SambilotoLakton
    • Meregenerasi sel-sel dalam tubuh.
  • SecangBrazilin
    • Mencegah serangan bakteri.
  • Tapak LimanDeoksi Elephantropin

Dapatkan Herbal Solusi Penyebab Jerawat di Pipi Dermaklin di sini:

Anda dapat memperoleh Herbal Cara Mengatasi Penyebab Jerawat di Pipi Dermaklin melalui berbagai platform berikut:

  1. Web Kapsul Dermaklin
  2. Shopee Kapsul Dermaklin
  3. Tokopedia Kapsul Dermaklin
  4. Lazada Kapsul Dermaklin

 

Kesimpulan

Jerawat di pipi dapat dipengaruhi oleh jenis makanan yang dikonsumsi. Makanan tertentu dapat merangsang produksi sebum dan menyebabkan penyumbatan pori-pori, yang berpotensi memicu jerawat. Makanan yang sebaiknya dihindari meliputi gorengan, makanan cepat saji, makanan berbahan tepung dan gula rafinasi, produk olahan susu, makanan mengandung omega-6, cokelat, dan whey protein.

Untuk mengelola risiko jerawat, disarankan untuk menjaga keseimbangan nutrisi, mengelola stres dengan baik, rutin membersihkan wajah, dan menggunakan obat herbal seperti Dermaklin. Dermaklin, dengan komposisi bahan alami seperti temulawak, kunyit, lempuyang wangi, bangle, sambiloto, secang, dan tapak liman, dianggap dapat membantu meredakan jerawat, bisul, dan gatal-gatal.

Bagikan Artikel

Ingin Konsultasi secara Online ?

Dokter kami siap membantu masalah kesehatan Anda.

Scroll to Top